Manusia adalah makhluk sosial yang mempunyai tanggung jawab tersendiri. Jika ia masih single minimal memiliki tanggung jawab mengurus dirinya sendiri. Apalagi ia sudah menikah dan berumah tangga maka kewajiban akan lebih besar. Bukan hanya mensejahterakan dan mengurus dirinya tapi juga isteri dan anak tercinta. Yang mencakup kebutuhan pokok seperti pakaian, rumah tinggal dan makanan minuman. Dan satu hal lagi yang penting adalah kesehatan diri dan keluarga.
Untuk memenuhi kebutuhan jaminan kesehatan, seseorang dapat mengambil asuransi kesehatan keluarga. Sebab biaya kesehatan sangat mahal seperti biaya pemeriksaan di puskesmas, biaya rontgen, biaya konsultasi dokter, rumah sakit, biaya opname, atau biaya obat-obatan. Sebagai kepala keluarga haruslah menyediakan semua kebutuhan kesehatan tersebut. Sehingga ia mesti bekerja untuk menghasilkan uang.
Pada waktu seseorang memutuskan mengundurkan diri dari pekerjaannya di kantor atau di PHK di tempat kerjanya maka satu hal yang perlu diperhatikan adalah biaya kesehatan. Bagaimana jika isteri, anak atau diri sendiri menderita sakit? Apakah ada keuangan untuk mengobatinya? Oleh karena itu, seorang karyawan harus berpikir secara matang untuk berhenti bekerja di kantornya. Sebab harus menyiapkan dana kesehatan.
Seorang kepala keluarga bisa saja menyediakan biaya kesehatan dengan dua cara yaitu menyimpan uang sebagai dana cadangan di bank. Lalu bisa juga ia memilih yang lebih praktis yaitu mengambil asuransi kesehatan. Seperti BPJS, Prudential, Sinarmas, Manulife, Takaful, dll.
Cara Memastikan Asuransi Kesehatan Terbaik
Salah satu penyebab seseorang tak mengikuti asuransi kesehatan adalah tidak adanya penghasilan tetap yang memadai. Di sinilah pentingnya seseorang bekerja dan menghasilkan uang untuk membayar iuran premi bulanan dan tahunan.
Kalaulah seseorang sudah memiliki penghasilan tetap dan ingin mengambil asuransi kesehatan yang menjadi pertanyaan dimanakah tempat untuk mengambil asuransi kesehatan yang bagus? Pertanyaan ini muncul dari orang pemula atau awam.
Berikut ini pertimbangan anda dalam mengambil asuransi kesehatan terbaik, antara lain:
1.Asuransi kesehatan cashlesss
Asuransi kesehatan yang bagus dapat dilihat dari ciri utamanya yakni menggunakan sistem cashless. Pengertian cashless adalah tanpa penggunaan uang tunai dalam pendaftaran maupun pembayaran premi.
2.Mempunyai jaringan rumah sakit
Pastikan anda mengambil asuransi kesehatan yang memiliki jaringan rumah sakit yang luas. Sehingga dimanapun anda berada tetap bisa menikmati layanan kesehatan dari asuransi tersebut. Rumah sakit yang menjalin kerjasama dengan asuransi itu tersebar di berbagai daerah dan kota di Indonesia. Serta tersebar di luar negeri.
Namun jika anda mempunyai rumah sakit langganan tersendiri maka anda dapat meneliti asuransi kesehatan apa saja yang bekerjasama dengan rumah sakit itu. Sehingga anda dapat mengambilnya supaya anda lebih nyaman dalam berobat.
3.Memilih premi sesuai fasilitas yang dibutuhkan
Semakin mahal premi maka semakin bagus fasilitas yang anda dapatkan . Misalkan dari segi layanan, kamar rumah sakit dan lain-lain. Pastinya anda menginginkan berada di kamar rumah sakit yang nyaman jika harus dirawat inap. Namun sesuaikan dengan kemampuan keuangan anda. Sebab semakin nyaman kamar rumah sakit semakin mahal premi. Sebagai contoh untuk iuran premi BPJS kelas satu sebesar Rp 80 ribu, kelas dua Rp 50 ribu dan kelas 3 Rp 25.500.
4. Memilih asuransi murni
Dalam asuransi terdapat beberapa jenis yaitu asuransi murni dan asuransi unit link. Pilihlah asuransi kesehatan murni yang berdiri sendiri karena biaya premi lebih murah ketimbang anda memilih asuransi unit link. Pada asuransi unit link pembagian porsi premi terbagi tiga yaitu untuk investasi, asuransi jiwa dan asuransi kesehatan. Sehingga porsi asuransi kesehatan lebih kecil. Dan anda harus menambah biaya lebih besar untuk meningkatkan plafond asuransi kesehatan.
5.Asuransi rawat inap
Dalam asuransi kesehatan ada yang fokus pada biaya rawat inap dan biaya rawat jalan. Sebaiknya anda memilih asuransi kesehatan yang fokus pada rawat inap. Karena biaya ini yang ter besar menghabiskan uang.