Memiliki alat pemadam api ringan atau sering disebut APAR, sekarang sudah sangat diwajibkan. Memiliki APAR akan membantu aset-aset Anda terhindar dari bahaya kebakaran. Namun, bagaimana jika APAR yang Anda gunakan sudah masuk masa kadaluarsa APAR? Hal ini tentu akan berpengaruh pada APAR milik Anda dan juga proteksi akan kebakaran.
APAR yang sudah kadaluarsa dikhawatirkan akan membahayakan penggunanya. Jika APAR tidak mau bekerja baik apar mobil maupun apar lainnya karena media dalam tabung APAR sudah rusak karena kadaluarsa, maka upaya pemadamanpun tidak akan berhasil. Hal ini justru membahayakan aset-aset milik Anda yang sebenarnya bisa dicegah jika media APAR tidak kadaluarsa.
Masa Kadaluarsa APAR Berdasar Jenis Medianya
Setidaknya ada empat media alat pemadam api ringan, yaitu dry chemical powder, cair, foam dan CO2. Setiap media memiliki karakteristik masing-masing dan kelas kebakaran yang bisa ditangani. Begitu juga dengan masa kadaluarsa tiap media yang berbeda-beda.
Masa Kadaluarsa APAR CO2 dan Powder
Untuk media dry chemical powder, CO2 dan cair, masa kadaluarsanya cukup panjang hingga 5 tahun. Lalu, untuk media foam masa kadaluarsanya mencapai 2 tahun. Meski media APAR belum pernah dipakai dan belum berkurang sedikitpun, namun jika sudah memasuki masa kadaluarsa harus segera dikosongkan dan diisi ulang dengan media baru.
Mencegah Media Rusak Sebelum Masuk Masa Kadaluarsa APAR
Meskipun media APAR memiliki masa kadaluarsa, namun tidak menutup kemungkinan media APAR bisa rusak sebelum memasuki masa kadaluarsa. Hal ini bisa terjadi jika Anda tidak memperlakukan dan merawat APAR dengan baik atau meninggalkan APAR dalam kondisi terbengkalai.
Hal yang paling penting dilakukan adalah menjadwalkan inspeksi APAR secara berkala. Buat jadwal rutin inspeksi APAR Anda, supaya Anda tidak melewatkan tanggal kadaluarsa APAR milik Anda. Jika APAR sudah memasuki masa kadaluarsa, segera lakukan isi ulang. Saat inspeksi jika Anda menemukan ada komponen APAR yang rusak, Anda bisa segera menggantinya.
Masa Kadaluarsa APAR Bagaimana Mencegahnya
Lalu, hal yang tidak kalah penting adalah cara meletakkan dan menyimpan APAR. Jangan letakkan APAR di atas lantai, karena hal ini akan membuat kelembapan lantai mempengaruhi media APAR dan merusaknya. Letakkan APAR minimal 15 cm dari lantai, atau jika ingin mudah dijangkau pasang APAR 125 cm dari lantai.
Untuk penempatan APAR di luar ruangan/outdoor, disarankan untuk menyimpannya di dalam box penyimpanan APAR. Box tersebut akan menghindarkan APAR dan medianya dari gangguan cuaca ekstrim, seperti sinar matahari langsung dan hujan. Box ini juga akan menjaga APAR dari upaya pencurian dan tindakan-tindakan vandalisme.