Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara mengecek kondisi warga terdampak banjir di tiga lokasi Pantura Jawa Tengah. Juliari dengan rombongan mampir untuk menengok warga yang mengungsi sekaligus beri tambahan bantuan.
Titik pertama yang didatangi Juliari adalah posko pengungsian banjir di Stadion Hoegeng, Kota Pekalongan.
setiba di Stadion Hoegeng, Juliari menuju ke area anak-anak berkumpul. Juliari menghibur anak-anak dengan mengajak menyanyikan lagu favoritnya waktu masih kecil, yakni ‘Potong Bebek Angsa’ dan ‘Di Sini Senang Di Sana Senang’.
“Ayo kita menyanyi bersama. Ini lagu favorit saya, Potong Bebek Angsa,” ucap Juliari di hadapan anak-anak pengungsi di posko pengungsian Stadion Hoegeng
Juliari dan anak-anak sesudah itu menyanyikan lagu bersama-sama sembari bertepuk tangan.
Setelah bernyanyi, Juliari membagikan hadiah kepada anak-anak dan beri tambahan impuls untuk selamanya bergembira meski di dalam kondisi mengungsi di pos pengungsian.
“Biasanya ada hiburan apa?” bertanya Juliari di dalam perbincangannya dengan anak-anak pengungsi.
Dengan serempak anak-anak ini menjawab ‘badut’.
“Nah bergembiralah ya, jangan sedih. Tetap semangat, semoga banjir lekas surut,” ucap Juliari.
Setelah menemui anak-anak di posko pengungsian, Juliari sesudah itu menyaksikan aktivitas di dapur lazim di Stadion Hoegeng.
Juliari seterusnya menyambangi warga terdampak banjir Kabupaten Pekalongan di posko pengungsian Dupantex. Di lokasi tersebut, Juliari beri salam anak-anak dan menghibur dengan mengajak bernyanyi lagu yang sama layaknya di posko pengungsian Kota Pekalongan.
“Kami datang di sini, mewakili pemerintah pusat, turut bertanggung jawab menanggung beban saudara-saudara kita yang terdampak banjir,” kata Juliari kepada wartawan di posko pengungsian Dupantex.
Lebih lanjut Juliari menjelaskan pihaknya berterima kasih ada pihak swasta yang turut menanggung beban bencana banjir ini, layaknya menyedihkan lokasi untuk posko pengungsian.
“Ini sebagai bukti wirausaha acuhkan terhadap sesama. Tentunya kita termasuk beri tambahan bantuan, layaknya selimut dan makanan siap saji. Kalau berasal dari kementerian itu tugas utamanya mengatasi korban banjirnya,” mengetahui Juliari.
Juliari dan rombongan sesudah itu melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Pemalang untuk menemui warga korban banjir di sana.
Berikut perlindungan berasal dari Kemensos kepada warga korban banjir Jawa Tengah:
A. Kota Pekalongan
1. Beras reguler: 70.000 kg x 10.013 : Rp 700.910.000
2. Alat kebersihan 1.000 paket: Rp 198.000.000
3. Logistik tahap 1: Rp 30.235.000
4. Logistik tahap 2: Rp 296.623.294
B. Kabupaten Pekalongan
1. Logistik tahap 1: Rp 28.313.760
2. Logistik tahap 2: Rp 296.623.294
3. Beras reguler: 934 kg x 10.510: Rp 9.816.340
C. Kabupaten Pemalang
1. Logistik tahap 1: Rp 23.867.300
2. Logistik tahap 2: Rp 296.623.294
Sumber referensi kumpulan lagu anak terbaru